You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Desa Kalapacung
Desa Kalapacung

Kec. Bobotsari, Kab. Purbalingga, Provinsi Jawa Tengah

PEMERINTAH DESA KALAPACUNG, KECAMATAN BOBOTSARI KABUPATEN PURBALINGGA

PENDATAAN RUMAH TIDAK LAYAK HUNI (RTLH) DI DESA KALAPACUNG OLEH MAHASISWA KKN UNSOED

Administrator 16 Juli 2025 Dibaca 3 Kali
PENDATAAN RUMAH TIDAK LAYAK HUNI (RTLH) DI DESA KALAPACUNG OLEH MAHASISWA KKN UNSOED

Kalapacung, 13 Juli 2026 — Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) yang tengah melaksanakan pengabdian masyarakat di Desa Kalapacung, Kecamatan Bobotsari, Kabupaten Purbalingga, melaksanakan kegiatan pendataan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) pada hari Senin, 13 Juli 2026. Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja di bidang pemerintahan dan sosial kemasyarakatan yang bertujuan untuk membantu pemerintah desa dalam mendata kondisi hunian warga.

Pendataan RTLH dilakukan secara langsung ke lapangan dengan metode observasi dan wawancara kepada warga setempat. Mahasiswa KKN bekerja sama dengan perangkat desa, seperti kepala dusun dan ketua RT, untuk memperoleh data yang akurat dan menyeluruh mengenai rumah-rumah warga yang belum memenuhi standar kelayakan huni, baik dari segi struktur bangunan, sanitasi, pencahayaan, maupun akses air bersih.

Menurut koordinator kegiatan, kegiatan ini bertujuan untuk membantu pemerintah desa dalam memperbaharui data RTLH yang nantinya dapat diajukan dalam program bantuan perumahan dari pemerintah daerah atau pusat.

8c683396-5d39-4f89-ae36-005bb4bca3da 

Warga Desa Kalapacung pun menyambut baik inisiatif ini. Beberapa warga menyampaikan harapan besar bahwa data tersebut akan menjadi jalan bagi mereka untuk mendapatkan bantuan renovasi atau pembangunan rumah yang lebih layak, terutama bagi keluarga yang tergolong kurang mampu.

Kegiatan ini juga memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa untuk memahami kondisi sosial di masyarakat serta mengasah keterampilan komunikasi, observasi, dan analisis data. Selain itu, keterlibatan aktif mahasiswa dalam program ini menunjukkan kontribusi nyata dunia akademik dalam pembangunan desa.

Dengan dilaksanakannya pendataan RTLH ini, diharapkan pemerintah desa memiliki dokumen yang valid dan terkini sebagai dasar dalam pengambilan keputusan dan pengajuan program bantuan ke instansi terkait. Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara mahasiswa dan pemerintah desa mampu menciptakan langkah kecil namun bermakna dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat.