sampah dari dulu sampai sekarang masih menjadi momok, jiwa konsumtif masyarakat masih meninggalkan sampah baik sampah organik maupun anorganik.
dalam rangaka mengatasi sampah di desa kalapacung, pada tahun 2018 bumdes mandiri berusaha untuk mengatasi permasalahaan tersebut.
dengan cara pengangkutan sampah dari masyarakat baik sampah organik maupun anorganik. untuk sampah organik sendiri akan di olah menjadi pupuk dan anorganik di hancurkan,namun penghancuran sampah anorganik menimbulkan emisi yang tidak ramah lingkungan serta tidak memiliki nilai ekonomisnya. di karenakaa ketidakmampuan mesin dalam mengolah sampah plastik sehingga kegiatan di tahun 2020 di hentikan unrtuk sementara waktu.
TPS 3R atau "tempat pengelolaan sampah Reduce-Reuse-Recycle" program ini betujuan untuk mengurangi jumlah dan karakteristik sampah yang di olah lebih lanjut.
reduce yaitu mengurangi penggunaan benda sekali pakai. reuse yaitu menggunakan kembali sampah yang ada,contohnya seperti menggunakan kembali kantong plastik untuk belanja.
dan recycle mendaur ulang kembali sampah yang ada.
padaa tahun 2023 desa kalaapcung mendapatkan bantuan kegiatan DAK/PUPR
Untuk kegiatan sanitasi untuk pembangunan TPS3R dan LIMBAH RUMAH TANGGA.
kegiatan ini dilakasanakan oleh KSM MANDIRI, kemudian hasil di setorkan ke dinas terkait.
dari dinas dikembalikan lagi ke desa dan dari desa di serahkan kepada KPP(kelompok pemanfaatan dan pemeliharaan)
nama KPP tersebut adalah GEMAH (Gemar Mengolah Sampah) kemudian KPP dan BUmdes bekerja sama untuk mengolah sampah.
sistematis penggunaannya yaitu masing masing rumah sudah menyiapkan 2 buah tong sampah
1 tong sampah untuik sampah anorganik
1 tong sampah untuk sampah organik
rencananya sampah akan di angkut 3 kali dalam seminggu.
sampah tersebut akan di filter lagi di bumdes, untuk sampah organik akan dimasukan mesin pencacah kemudian di filtrasi untuk di jadikan pupuk tanaman,
dari sisa penghancuran sampah organik akan mengeluarkan air yang kemudian akan di masukan ke tangki untuk pembuatan pupuk cair,
sedangkan untuk sampah anorganik akan di pilah pilih berdasarkan jenis plastiknya,
untuk sisa sampah yang tidak bisa di gunakan akan di hancurkan pada mesin pembakaran sampah plastik yang telah di pilah akan di jual kembali berdasarkan jenisnya.